Laju AC MIlan kembali harus tertahan. Bertandang ke markas Catania di Stadion Angelo Massimino, I Rossoneri harus puas pulang dengan mengantongi satu angka, hasil imbang 1-1 dengan tuan rumah, (31/3).
Hasil ini tentu membuat persaingan di papan atas kembali ketat. Posisi Milan memang masih aman$2C namun berpeluang ditempel ketat kembali oleh pesaing terberat mereka, Juventus.
Kendati yang dihadapi pemuncak klasemen Serie-A, Catania ternyata tidak bermain bertahan. Mereka juga tak jarang membuat ancaman ke gawang Milan yang dikawal Cristian Abbiati.
Meski begitu, pada menit ke-16, Milan mendapatkan peluang bagus lebuh dulu. Menerima umpan lambung dari lini belakang, bola hasil sepakan Zlatan Ibrahimovic masih bisa dihalau oleh kiper Juan Carrizo.
Memasuki setengah jam pertandingan, Catania berusaha mendominasi jalannya pertandingan. Sayang usaha tersebut kerap gagal akibat permainan taktis Milan yang memeragakan umpan pendek.
Pada akhirnya, Milan pun unggul 1-0 lewat gol Robinho memasuki menit ke-34. Gol tercipta berawal dari kerjasama apik antara Zlatan Ibrahimovic dengan Robinho di depan pertahanan Catania. Striker asal Brasil itu pun dengan mudah menaklukan gawang Carrizo.
Setelah kebobolan, Catania tersengat. Mereka mendapatkan peluang emas pada menit ke-38, setelah Gomez melepaskan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Tapi tendangan kerasnya masih membentut mistar gawang.
Lima menit jelang pertandingan babak pertama berakhir, Milan pun terkepung. Beberapa serangan yang dilontarkan para pemain Catania, sedikit membuat repot pertahanan Milan keteteran. Tapi skor 1-0 untuk keunggulan Milan menutup hasil sementara di babak pertama ini.
Memasuki babak kedua, Catania tetap tak mengendurkan permainan. Mereka justru kian agresif menekan. Taktik Vincenzo Montella pada babak kedua ini sukses membuat barisan pertahanan I Rossoneri kalang kabut.
Hingga pada menit ke-57, Catania berhasil membuat gawang Abbiati terkoyak melalui gol Nicolas Spolli, usai memanfaatkan assist bek veteran, Nicola Legrottaglie.
Skor 1-1 membuat laga semakin ketat. Kedua kubu silih berganti menekan. Peluang demi peluang pun semakin banyak bermunculan pada pertengahan babak kedua ini.
Akan tetapi, segala upaya yang dilancarkan kedua kubu tak ada yang membuahkan hasil tambahan. Hingga wasit meniup peluit akhir laga, skor 1-1 tetap bertahan.
Dengan donasi satu angka, Milan bertahan di puncak klasemen dengan torehan 64 poin, unggul lima angka dari Juventus. Namun jarak itu berpeluang terpangkas andai I Bianconeri bisa menang atas Napoli, Minggu (1/4). Catania sendiri bertahan di posisi 7 dengan nilai 43.