Mantan Manajer Manchester United Tommy Docherty mengatakan Alex Ferguson akan diizinkan memilih penggantinya sendiri bila dia pensiun nanti dan kemungkinan akan menunjuk bos Everton David Moyes.
“Fergie akan menunjuk siapapun yang dapat menggantikannya, bukan direktur,” kata Docherty.
“Saya rasa David Moyes, karena mereka adalah teman baik. Ia telah bekerja keras dan kinerjanya bagus untuk Everton,” tambahnya.
Ferguson mengatakan bulan Februari lalu bahwa ia ingin tetap menjadi manajer Manchester United untuk “tiga atau tiga tahun lagi.”
Docherty yang menjadi manajer Man United dari tahun 1972-1977 mengatakan mengganti pelatih yang telah meraih 12 gelar juara liga dan dua Piala Eropa selama 25 tahun di Old Trafford merupakan “tugas yang tidak mungkin”.
Anggaran ketat Everton
Namun ia percaya, Moyes, yang berhasil mengangkat Everton dengan anggaran yang ketat, menjadi klub enam terbaik dalam 10 tahun, memiliki kemampuan untuk melakukan tantangan itu.
Namun ia percaya, Moyes, yang berhasil mengangkat Everton dengan anggaran yang ketat, menjadi klub enam terbaik dalam 10 tahun, memiliki kemampuan untuk melakukan tantangan itu.
“Bila saya ikut judi, saya akan katakan David Moyes,” kata Docherty.
“Ia adalah mantan pemain, walaupun bukan pemain hebat, seperti halnya Alex Ferguson yang memang bukan pemain bagus. Namun prestasi mereka sebagai manajer fantastis.”
“Alex ingin seorang manajer baru yang tahu bagaimana pertandingan seharusnya dilakukan dan bagaimana menjalankan satu klub,” lanjutnya.
Ferguson hampir mengundurkan diri tahun 2002 namun berubah pikiran. Tetapi Docherty mengatakan manajer berusia 70 tahun ini kemungkinan masih terus menjadi pelatih setelah masa tiga tahun yang pernah ia singgung.
“Saya rasa ia ingin melanjutkan menjadi manajer Manchester United selama ia masih antusias dan sehat,” kata Docherty.
“Bila demikian, dia tetap dapat menjadi manajer selama yang ia inginkan,” tambahnya.
Prestasi Everton di bawah Moyes2001-02: Posisi ke-15
2002-03: Posisi ke-7
2003-04: Posisi ke-17
2004-05: Posisi ke-4 (kualifikasi Liga Champions)
2005-06: Posisi ke-11
2006-07: Posisi ke-6 (kualifikasi Piala UEFA)
2007-08: Posisi ke-5 (kualifikasi Piala UEFA)
2008-09: Posisi ke-5 (kualifikasi Piala UEFA)
2009-10: Posisi ke-5
2010-11: Posisi ke-7
2002-03: Posisi ke-7
2003-04: Posisi ke-17
2004-05: Posisi ke-4 (kualifikasi Liga Champions)
2005-06: Posisi ke-11
2006-07: Posisi ke-6 (kualifikasi Piala UEFA)
2007-08: Posisi ke-5 (kualifikasi Piala UEFA)
2008-09: Posisi ke-5 (kualifikasi Piala UEFA)
2009-10: Posisi ke-5
2010-11: Posisi ke-7