Partai perempatfinal Liga Champions 2011-2012 akan digelar mulai Rabu (28/3) dinihari. Di Estádio do Sport Lisboa e Benfica, Lisboa, akan tergelar partai menarik antara tuan rumah Benfica melawan satu-satunya wakil Inggris Chelsea.
Pertandingan akan berlangsung sengit karena Benfica sebagai satu-satunya wakil Portugal tak akan mau dipecundangi di depan pendukungnya. The Eagles (Si Elang) julukan Benfica bahkan sudah menyiapkan senjata pamungkas untuk menghadapi The Blues.
Adalah Rui Costa, salah satu legenda Portugal dan direktur olahraga Benfica, yang mengungkapkan hal itu. Ia mengatakan timnya memiliki senjata untuk mengalahkan Chelsea. "Benfica tidak takut kepada siapa pun, karena kami punya senjata," ujar Costa.
Senjata itu, masih menurut Costa, adalah Nicolas Gaitan -winger asal Argentina- dan Oscar Cardozo, striker Paraguay. "Kami bermain di depan pendukung kami, dan bisa menggunakan semua senjata andalan kami," demikian Costa.
Mantan arsitek Barcelona dan Bayern Munchen, Louis van Gaal, juga yakin Benfica akan mampu mengeliminasi Chelsea. Apalagi, tim asal Portugal itu melenggang ke delapan besar kompetisi antarklub terelite Eropa itu untuk kedua kali dalam 20 tahun terakhir.
Memang di atas kertas The Blues lebih diunggulkan ketimbang Benfica, namun Van Gaal mewanti-wanti Fernando Torres dan kawan-kawan untuk tidak memandang remeh lawan mereka. "Benfica memiliki skuad yang solid dan mereka bermain dengan intensitas dan inspirasi," beber Van Gaal.
"Meski tanpa pemain bintang, saya pikir Benfica memiliki peluang bagus mengeliminasi Chelsea, meski itu mungkin akan sangat berat."
Chelsea pun tak mau kalah. Meski tampil inkonsisten dalam beberapa laga terakhir, dengan diarsiteki pelatih pengganti Roberto De Matio, The Blues tampil lebih meyakinkan. Untuk menghadapi babak perempat final Liga Champions, Fernando Torres dkk telah menyiapkan ‘senjata rahasia’.
Menurut bek Gary Cahill, modal semangat adalah "senjata rahasia" untuk 'Si Biru' menghadapi Befica. "Kami harus percaya diri. Performa kami belakangan sudah bagus," ungkap Cahill kepada Soccernet.
"Jelas kami harus memenangi keseluruhan laga yang tersisa dan kami masih ada beberapa laga sulit ke depannya. Itulah target kami dan akan kami capai," sambungnya.
"Semuanya bilang betapa buruknya musim ini berjalan. Tapi kami kini ada di perempatfinal (Liga Champions-red), kami di semifinal (Piala FA-red) dan masih berkesempatan untuk finis di posisi keempat."
"Jadi ini akan jadi periode yang sangat penting bagi kami hingga akhir musim ini," pungkas bek berusia 26 tahun itu.